Buleleng (Atnews) - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Bali Putu Agus Suradnyana yang lebih akrab disebut PAS mengatakan, dirinya maju dalam perhelatan politik Pilkada, mendampingi Made Muliawan Arya( De Gadjah) hanya ingin Buleleng lebih maju, masyarakatnya lebih sejahtra. PAS yang mantan Bupati Buleleng dua periode, 2012-2017 dan 2017-2022, mengakui selama kepemimpinannya, masih belum maksimal, dikarenakan permasalahan keterbatasan dana.
Hal itu, disampaikannya PAS dihadapan sekitar seribu lebih masyarakat yang menyambutnya, saat melakukan Simakrama di halaman rumah politisi partai Gerindra, Gede Suradnya di Desa Anturan Kecamatan/Kabupaten Buleleng, pada Jumat,(22/11).
Awalnya saya setelah selesai menjadi Bupati Buleleng, hanya ingin mengelola usahanya bidang transfortasi dan hotel. Sudah cukup bagi saya. Itu sebenarnya, namun setelah ditawari maju dalam Pilkada oleh De Gajah, akhirnya mau. Memang untuk memajukan daerah, membangun daerah, hanya bisa dilakukan melalui perjuangan, loby-loby politik dan satu jalur dengan pusat. De Gadjah sangat dekat dengan Presiden Prabowo Subianto, ini akan mempermydahvdalammpembabgunan Bandara di Bulekeng," tandas Agys Suradnyana yang mantan anggota DPRD Bali dari Fraksi PDI Perjuangan tiga periode.
Cawagub Bali nomor urut 1 PAS menyebut pembangunan Bandara Bali Utara akan bisa memberikan kemajuan bagi Kabupaten Buleleng. Dia menambahkan, sejatinya Bandara Bali utara sudah berulang kali dilakukan studi, bahkan sudah masuk Program Strategis Nasional(PSN). Hanya saja program ini dicoret karena kepentingan politik.
Menurutnya pembangunan Bandara Bali utara akan memberikan kontribusi. Sebab aksesibilitas darat dan udara merupakan akses utama bagi wisatawan.
"Untuk itu bandara dipastikan dibangun karena ini instruksi Presiden Prabowo. Keputusan politik menjadi domain utama pusat," tegasnya. Jika bandara terwujud, kata PAS anak-anak muda, tidak lagi bekerja di Denpasar.
"Pemerataan pembangunan di Bali harus dilakukan, bukan hanya terpusat di bali selatan tetapi juga di bali utara Buleleng, barat Jembrana dan timur Karangasem," ungkapnya.
"Pilkada 27 November 2024 merupakan moment penting untuk memilih pemimpin Bali, kapan lagi ada Cagub Bali dekat dengan Presiden Prabowo. Untuk itu, pilih gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati nomor urut 1, ajak Cawagub Putu Agus Suradnyana.
Kepada Atnews, seusai Simakrama, Cawagub Bali Agus Suradnyana berterimakasih dan mengapresiasi atas kehadiran, dukungan warga masyarakat yang sangat antosias menyambut setiap pertemuan, bahkan kehadirannya terus meningkat dari hari-kehari. Ada yang minta lagi agar kita turun, datang, namun kura tolak, tidak bisa dipenuhi permintaanya dikarenakan keterbatasan waktu," ujarnya.
Putu Agus Suradnyana politisi senior yang mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng ini, merasa optimis, paslon Cagub dan Cawagub Bali dan paslon Cabup dan Cawabup Buleleng akan menang dalam Pilkada 27 November mendatang. "ini tentu melihat realita yang ada dilapangan. Buleleng luar biasa sambutannya hasil survei tinggi sekali," tandasnya. (WAN)