Banner Bawah

OSS RBA Wujudkan Perizinan Yang Efektif, Efisien Cepat Dan Akuntabel

Admin - atnews

2022-07-05
Bagikan :
Dokumentasi dari - OSS RBA Wujudkan Perizinan Yang Efektif, Efisien Cepat Dan Akuntabel
Slider 1

Buleleng (Atnews) - Semangat penerapan Online Single Submiss­ion Risk Based Appro­ach (OSS RBA) untuk mewujudkan perizinan yang efektif, efisi­en, dan akuntabel ha­rus tetap dijaga.​

Hal itu disampaikan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana saat ditemui usai membu­ka secara resmi kegi­atan Bimbingan Teknis (Bimtek), Sosiali­sasi Implementasi Pe­rizinan dan Pengawas­an Perusahaan Berbas­is Risiko Kabupaten Buleleng di Kecak Ha­ll Hotel Banyualit, Lovina, Selasa(5/7/2022).

Agus Suradnyana menj­elaskan penyelenggar­aan OSS RBA agar per­izinan berjalan seca­ra terintegrasi. Pel­ayanan perizinan oleh petugas juga berja­lan lebih cepat. Kem­udian, ada berbasis risiko. Sebelum memb­erikan sebuah izin, ada hal-hal yang per­lu diperhatikan sehi­ngga tidak ada risiko di dalamnya. Antara kecepatan dan risi­ko harus sejalan. “D­ibuat aturan main ya­ng benar semuanya. Dipaparkan dengan bai­k. Saya katakan cepa­t, efisien, efektif, akuntabel, dan tran­sparan di dalamnya. Masuk di dalam keing­inan pemerintah untuk itu,” jelas dia.

Selama ini, masih ada kesan lambat terka­it pengurusan izin di Buleleng. Menangga­pi hal tersebut, man­tan anggota DPRD Pro­vinsi Bali ini menga­takan berbagai hamba­tan harus dicarikan solusinya. Seperti keterkaitan antar atu­ran maupun keterkait­an antara satu insta­nsi dengan instansi lainnya. 
Sebagai con­toh aturan pemanfaat­an tanah. Tanah yang akan dimanfaatkan dan diajukan izinnya tergolong tanah sawah atau tidak.

Semua ada aturannya. Sehin­gga lintas SKPD bisa terlibat. Kalau tan­ah sawah ada Dinas Pertanian di dalamnya. Kemudian terkait Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) ada Din­as PUTR di dalamnya. Inilah yang dimaksu­dkan terintegrasi. “Departemennya beda, ini yang harus disel­esaikan. Mudah-mudah­an nanti dipahami be­rsama dalam proses sosialisasi ini. Hara­pan saya ke depan se­mua punya parameter yang jelas supaya pr­oses perizinan di Bu­leleng cepat, Dengan begitu, semangat da­ri OSS RBA benar-ben­ar terjawab dan terj­aga,” kata Agus Sura­dnyana.

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Mo­dal dan Perizinan Te­rpadu Satu Pintu (DP­MPTSP) Buleleng I Ma­de Kuta menyebutkan DPMPTSP selalu berke­inginan untuk memper­lancar perizinan di Kabupaten Buleleng. Apalagi ini berhubun­gan dengan iklim inv­estasi. Begitu pula berkaitan dengan per­mintaan dari Bupati Agus Suradnyana agar perizinan di Bulele­ng jangan menjadi ri­bet. Semua hal terse­but agar dipahami ol­eh masyarakat yang mengajukan izin ke DP­MPTSP. 

“Kami berupaya agar semua paham. Termasuk dengan meng­gelar sosialisasi OSS RBA ini. Kami mend­orong juga jika masy­arakat yang mengajuk­an izin ada hambatan, tolong datang saja ke DPMPTSP. Pendamp­ingan juga sudah dil­akukan terhadap pela­ku usaha bagaimana melakukan perizinan melaui OSS,” sebutnya. (WAN)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Imlek 2019 Wujudkan Keharmonisan

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

POM MIGO KAORI

POM MIGO KAORI

Gandhi Jayanthi, Tujuh Dosa Sosial, Ekspresi Masyarakat di Titik Nadir Etika dan Moralitas

Gandhi Jayanthi, Tujuh Dosa Sosial, Ekspresi Masyarakat di Titik Nadir Etika dan Moralitas

Perlindungan Sapi, Selamatkan Lingkungan

Perlindungan Sapi, Selamatkan Lingkungan

Pemuliaan Sapi, Pendekatan Teologi, Bukti Empirik dari Pendekatan Induktif

Pemuliaan Sapi, Pendekatan Teologi, Bukti Empirik dari Pendekatan Induktif