Banner Bawah

WCD 2024, Komunitas Bersih-Bersih Bali di Pantai Desa Lokapaksa

Admin - atnews

2024-09-22
Bagikan :
Dokumentasi dari - WCD 2024, Komunitas Bersih-Bersih Bali di Pantai Desa Lokapaksa
Komunitas Bersih-Bersih Bali merayakan puncak peringatan World Cleanup Day (ist/Atnews)

Buleleng (Atnews) - Komunitas Bersih-Bersih Bali merayakan puncak peringatan World Cleanup Day (WCD) 2024 berlangsung di Pantai Desa Lokapaksa,  Seririt Buleleng. Sabtu (21/9).

Kegiatan itu bersinergi dengan Pemrintahan Desa Lokapaksa untuk mewujudkan lingkungan yang bersih.

Selain itu, upaya itu juga rutin pemerintah desa yang secara konsisten mengadakan kegiatan kebersihan lingkungan setiap minggunya di masing-masing banjar dinas.

Perbekel Desa Lokapaksa, Putu Dodik Tryana mengatakan, kegiatan ini memiliki tujuan penting untuk meminimalisir timbunan sampah plastik di desanya.

“Kegiatan ini tidak hanya simbolis pada peringatan WCD, tetapi merupakan wujud komitmen kami dalam menjaga kebersihan lingkungan. Dengan kesadaran masyarakat yang terus meningkat, kita dapat meminimalisir dampak negatif dari sampah, terutama plastik,” ujarnya.

Selain itu, acara ini juga menjadi ajang sosialisasi untuk pentingnya memilah sampah dari sumbernya, sehingga kebiasaan ini dapat menjadi budaya di tengah masyarakat.

"Kami berharap warga bisa terus menjaga kebersihan, baik di lingkungan rumah tangga, banjar, hingga desa," katanya.

Sementara itu, Founder Komunitas Bersih-Bersih Bali Gus Norma, menekankan pentingnya menjaga kebersihan pantai dan sungai sebagai daya tarik pariwisata Bali.

"Kebersihan pantai dan sungai bukan hanya berdampak positif pada lingkungan, tetapi juga mendukung sektor pariwisata. Dengan menjaga kebersihan, Bali akan tetap menjadi destinasi wisata yang asri dan lestari," ujarnya.

Kegiatan WCD ini juga memberikan dukungan penuh kepada desa-desa di Kabupaten Buleleng, khususnya, dan Bali pada umumnya, agar semakin menyadari pentingnya kebersihan lingkungan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kelestarian alam.

​Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Buleleng, UPTD KPH Provinsi Bali, BPBD Kabupaten Buleleng, Komunitas Bersih-Bersih Bali, para guru dan siswa dari SMA N 1 Seririt, SMK N 1 Seririt, serta beberapa sekolah dasar dari Desa Lokapaksa, termasuk SD N 1 Lokapaksa, SD N 3 Lokapaksa, dan SD N 5 Lokapaksa. Tidak ketinggalan, hadir juga Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Lokapaksa, Prajuru Desa Adat Lokapaksa, Koperasi Loka Amertha Utama (Laut) Desa Lokapaksa, LPM Desa Lokapaksa, Pengurus Loka Asri Lokapaksa, serta warga setempat. (Z/001)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : 21 Titik Gawat Darurat Sampah Plastik di Kawasan Pura Besakih

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Sewa Pertokoan di Dalung

Sewa Pertokoan di Dalung

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah