Banner Bawah

Respon Tagar Kabur Aja Dulu, Puge Company Berangkatkan PMI ke Turkey

Admin - atnews

2025-05-17
Bagikan :
Dokumentasi dari - Respon Tagar Kabur Aja Dulu, Puge Company Berangkatkan PMI ke Turkey
Pendiri Puge Company I Wayan Padu Putra Subadra (Artaya/Atnews)

Badung (Atnews) - Pendiri Puge Company I Wayan Padu Putra Subadra memberangkatkan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Turkey melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung, Jumat (16/5).

Penerbangan menggunakan maskapai Etihad Airways, transit di Abu Dhabi, Dubai, berikutnya İstanbul Turkey, baru menuju daerah Antalya Turkey menggunakan penerbangan lokal setempat sehingga tiba di lokasi tempat kerja Regnum Carya Golft and Spa Resort.

Pada kesempatan itu, sebanyak tiga orang PMI bekerja sebagai Pelayan (Waiters) Restoran Regnum Carya Golft and Spa Resort di Antalya Turkey selama setahun.

PMI tersebut yakni Jovan Yudha Pradana asal Malang, I Komang Hendra Priawan asal Tenganan Karangasem yang menempuh pendidikan Monarch Candidasa dan Made Ariana asal Buleleng.

Jovan Yudha Pradana mengharapkan bekerja sebagai PMI untuk mengubah nasib keluarganya. Selain menambah pengalaman dan wawasannya. Menariknya lagi, kerja ke luar negeri akan menjadi pengalaman pertama naik pesawat.

Sedangkan Hendra Priawan berharap mendapatkan pengalaman yang lebih dan menjadi lompatan masa depannya.

Sementara itu, Ariana mengagumi pelayanan Puge Company dalam menyiapakan keberangkatan para PMI. Dirinya sudah berpengalaman kerja selama enam bulan di Rumania, Eropa Timur.

"Saya pilih kerja luar negeri, karena ingin treveling keliling dunia," ujarnya.

Wayan Padu yang juga WKU KADIN Bali Bidang Pelatihan, Penempatan, Perlindungan dan Pasca Penempatan PMI mengatakan, dua PMI dari Bali dan satu orang dari Jawa.

Sebelum berangkat menuju Turkey, meraka sudah dibekali pengetahuan dan ketrampilan.

Diharapkan mereka bisa bekerja dengan baik sehingga menjadi agen perubahan bagi keluarga dan karir yang bersangkutan terus meningkat.

Keberangkatan PMI tersebut yang kedua kalinya bagi Puge Company, begitu juga keberangkatan berikutnya sudah terjadwal. 

Saat ini pihaknya telah menerima 5.000 peluang kerja, salah satunya yang besar peluangnya dari Australia.

Ia mengaku PMI yang berangkat dilayani dengan sepenuh hati sehingga benar-benar mencapai tujuan. Mengingat bekerja ke luar negeri memiliki tantangan tersendiri.

Hal itu dilakukan karena berkat pengalaman pribadinya sebagai PMI. Puge Company kini hadir dibawah PT. Prama Ultra Global Interprise didirikan di Nusa Dua, Badung-Bali pada tahun 2018 

Perusahaan itu dimulai dengan sebuah ide untuk mendukung perekonomian tenaga kerja Indonesia dengan membuka kesempatan bagi mereka untuk bekerja di luar negeri dengan keterampilan dan
layanan pelatihan, untuk industri perhotelan dan pelayaran, peternakan Australia berdasarkan pengalaman sendiri sebagai tim manajemen di jalur pelayaran internasional.

Selain itu, pihaknya memiliki LPK Legacy International College. Perusahaan ini dipimpin oleh I Wayan Padu sebagai Pendiri dan Direktur Utama, I Made Soklat sebagai Komisaris Utama, dan Ni Made Nariati sebagai Direktur.

Melalui perusahaannya, Padu dan timnya memiliki visi yang sama: bahwa tenaga kerja Indonesia memiliki potensi besar untuk bergabung dengan perusahaan internasional.

Karakter mereka yang pekerja keras, loyal, dan jujur ​​membuat mereka cocok untuk penempatan di berbagai industri, termasuk perawatan kesehatan, konstruksi, otomotif, tata graha, maritim, perhotelan, perkebunan, dan banyak lagi.

Visi Legacy International College "Melalui Legacy International College, para pencari kerja potensial ini akan menjadi lebih terdidik dan terinformasi tentang peluang kerja yang sesuai dengan keterampilan dan kemampuan mereka".

Lembaga ini berfungsi sebagai jembatan antara pencari kerja dan pemberi kerja . Untuk mendaftar dalam program ini, pelamar harus memenuhi persyaratan yakni 1) Memiliki setidaknya  kemampuan berbicara bahasa Inggris, 2) Tidak memiliki catatan kriminal, 3) Sediakan dokumen asli dan sah , termasuk ijazah pendidikan dan kerja (semua dokumen harus diverifikasi).

Setelah persyaratan itu terpenuhi, misi Legacy International College adalah mempersiapkan mahasiswa untuk pasar kerja internasional yang dinamis, khususnya dalam manajemen perhotelan, manajemen kapal pesiar, dan sektor perkebunan  dengan pelatihan yang diberikan oleh para profesional industri di bidangnya masing-masing.

Khususnya, di sektor perhotelan , Legacy International College menawarkan kepada mahasiswa pemahaman yang komprehensif  tentang tren industri terkini dan keterampilan praktis melalui pelatihan langsung untuk menghasilkan calon pekerja berkualitas tinggi bagi mitra internasionalnya.

"Proses ini mencakup pencocokan keterampilan kandidat dengan profil pekerjaan yang diberikan oleh perusahaan mitra," ujarnya.

Negara mitra penerima antara lain Taiwan, Singapura, Maladewa, Rumania, dan Australia. 

Selain itu, Jerman membuka 850 kouta tenaga kerja, Turkey 1.300 orang, Australia sektor perkebunan 2000 orang dan negara lain masih menunggu Job Order (JO) turun.

Mereka diberangkatkan oleh Puge Company untuk anak-anak Lagacy Internasional College dan pelamar umum.

Legacy International College tidak hanya berfokus pada lulusan sekolah menengah atas tetapi juga memberikan kesempatan bagi para profesional berpengalaman yang mencari peluang karier di luar negeri untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka. 

Hingga Oktober 2024 , sekitar 500 hingga 700 pekerja telah berhasil ditempatkan tidak hanya dari Bali tetapi juga dari Lombok dan Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Proses pemberangkatan calon pekerja dilakukan sepenuhnya sesuai dengan prosedur yang disyaratkan. Kepatuhan hukum dan proses yang jelas.

Bagi mereka yang mendaftar di Legacy International College , lembaga tersebut akan membantu semua proses keberangkatan sesuai kerangka hukum resminya.

Bagi individu yang tidak pernah menempuh pendidikan di perguruan tinggi tersebut, perusahaan hanya akan memberikan bantuan dalam batasan hukum yang ditetapkan oleh undang-undang dan peraturan setempat , sebagaimana diizinkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan.

Langkah-langkah yang diambil oleh Legacy International College ini tidak hanya memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi lokal, tetapi juga menciptakan jalur bagi pekerja Indonesia untuk mendapatkan pengalaman dan karier internasional

Visi Besar bagi Legacy International College Dengan pemahamannya yang tajam akan situasi dan kemampuannya menciptakan peluang, Padu telah membangun visi yang berani bagi Legacy International College—untuk menjadi solusi satu atap bagi mereka yang mencari peluang di luar negeri, terutama di pasar kerja global.

Bahkan bagi PMI yang kurang mampu akam diberikan bantuan talangan dana mencapai Rp100 juta. Program itu juga dalam merespon tagar Kabur Aja Dulu yang dilakukan oleh KADIN Bali bersama KADIN Pusat bergerak serentak.

Mengingat peluang PMI besar mesti mengikuti aturan dan transparansi.

Langkah itu dalam mencegah penipuan, perdagangan orang serta muncul korban PMI yang lebih banyak

Sementara itu, WKU Kadin Indonesia, Bidang Pelatihan, Penempatan, Perlindungan dan Pasca Penempatan Pekerja Migran Indonesia Nofel Saleh Hilabi menegaskan, kerjasama itu sebagai program KADIN Pusat dalam menjawab isu tagar Kabur Aja Dulu.

Sekaligus sebagai tindak lanjut, kerja sama Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) bersama dengan KADIN dalam bidang penyiapan calon pekerja migran Indonesia dan pemberdayaan pekerja migran purna.

Sinergi penguatan penyelenggaraan tata kelola rekrutmen calon PMI melalui sistem daring yang terintegrasi, dukungan fasilitas pembiayaan bagi calon PMI, peningkatan pelindungan PMI selama bekerja, optimalisasi remitansi PMI, sinergi program pemberdayaan dan kewirausahaan bagi purna pekerja dan keluarganya, dan pembinaan pemangku kepentingan penempatan PMI.

KADIN bisa ikut membantu pemerintah juga dalam menjawab isu pengangguran, maupun PHK. (GAB/001)

Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Gubernur Otomatis Jadi Komandan Satgas Darurat Bencana

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Sewa Pertokoan di Dalung

Sewa Pertokoan di Dalung

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Desa Wisata Pemuteran, Mengenang Sang Perintis AA Prana (alm) Seorang Social Entrepreuner

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Kenapa Umat Hindu Etnis Indonesia Tak Merayakan Diwali?

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah

Festival Bahari di Laut Bondalem, Keren dan Menyejarah