Badung (Atnews) - Piodalan Agung di Pura Puncak, Kawasan Monumen Perjuangan Bangsal, Dirayakan secara sederhana pada Purnama Kapat, Senin, 6 Oktober 2025.
Dalam rangka memperingati Purnama Kapat, umat Hindu di Bali akan melaksanakan upacara piodalan di berbagai pura, termasuk Pura Puncak di kawasan Monumen Perjuangan Bangsal. Piodalan ini merupakan bagian dari tradisi rutin umat Hindu di Bali untuk memohon keselamatan dan kelancaran dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Piodalan akan dipuput Ide Pedanda Istri Rai dari Geria Telabah Denpasar.
Selain itu, sehari sebelum Minggu 5 Oktober, Dhyan Foundation bekerjasama dengan Atnews dan MPB menggelar Yoga Sanatan Kriya di Taman Shiva kawasan MPB. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong terciptanya keseimbangan dalam berbagai lapisan kehidupan, baik fisik, emosional, finansial, maupun mental dan rohani.
Manfaat Sanatan Kriya Meningkatkan, keseimbangan tubuh dan pikiran, Mengurangi stres dan kecemasan dan Meningkatkan energi dan vitalitas serta - Membantu mengatasi depresi dan masalah kesehatan lainnya
Dengan mengadakan kegiatan yoga dan piodalan, Monumen Perjuangan Bangsal menjadi tempat yang sangat penting bagi masyarakat Bali untuk belajar tentang sejarah perjuangan bangsa dan meningkatkan kesadaran nasionalisme, serta mempererat nilai-nilai kebangsaan dan pluralisme yang terkandung di dalamnya.
Piodalan ini menjadi simbol harmoni antara manusia, alam, dan Tuhan, serta sebagai momentum mempererat kebersamaan antar umat di lingkungan kerja dan masyarakat. Dengan demikian, piodalan di Pura Puncak, Kawasan Monumen Perjuangan Bangsal, pada Purnama Kapat ini diharapkan dapat membawa keselamatan dan kesejahteraan bagi seluruh umat manusia. (Z/001)