Semeton SNKK Gelar Melaspas dan Pujawali, Spirit Gotong Royong Membangun Pura Kawitan Kian Menggema
Admin 2 - atnews
Gianyar (Atnews) – Pasemetonan Pratisentana Sri Nararya Kreshna Kepakisan (PPSNKK) menggelar upacara melaspas bangunan Kori Agung Pura Dalem Agung Kawitan Shri Nararya Kreshna Kepakisan di Selukat, Desa Keramas, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Jumat, 28 November 2025. Upacara sakral ini dipuput oleh Ida Pedanda Geria Kekeran, Blahbatuh.
Upacara melaspas dan mendem digelar, setelah rampungnya pembangunan Kori Agung dan Candi Bentar Pemedal Pura. Rangkaian upacara ini sekaligus menjadi momentum penting sebelum digelarnya Pujawali di Dalem Agung Pura Kawitan.
Ketua Pasemetonan Pratisentana Shri Nararya Kreshna Kepakisan, I Gusti Agung Ngurah Sudarsana, SH., MH., menyampaikan bahwa selain melaspas Kori Agung, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pelaksanaan Majaya-jaya Pengurus Nayaka Pusat Pasemetonan PSNKK periode 2025-2030 serta Pengurus Yowana PSNKK periode 2025-2030.
Menurutnya, pembangunan pura dilakukan sepenuhnya secara gotong royong sebagai wujud subakti kepada leluhur oleh seluruh anggota PSNKK. Pura ini berdiri diatas lahan seluas 9,5 are dan proses pembangunannya berlangsung cukup cepat, hanya sekitar 10 bulan, sebagai gambaran kuatnya kebersamaan semeton.
Pelaksanaan upacara ini digelar setelah selesainya pembangunan Parahyangan Ida Bhatara Kawitan Shri Nararya Kreshna Kepakisan. Ditengah persiapan upacara pada Kamis, 27 November 2025, kepengurusan Pusat PSNKK terbentuk melalui Mahasaba VI yang telah berlangsung pada 30 Agustus 2025.
Menurutnya, Dalem Agung Pura Kawitan Shri Nararya Kreshna Kepakisan di Selukat, Desa Keramas, merupakan pura yang diempon oleh seluruh Pratisentana SNKK, baik dari keturunan Pangeran Nyuh Aya maupun Pangeran Asak, dari seluruh Bali hingga luar Bali. Mengingat banyak semeton datang dari luar daerah, Panitia Karya menyediakan konsumsi ala Makan Bergizi Gratis (MBG).
Pembangunan Dalem Agung Pura Kawitan PSNKK ini merupakan hasil kesepakatan bersama Penglingsir Pasemetonan se-Bali sebagai linggih Ida Bhatara Shri Nararya Kreshna Kepakisan.
"Seiring selesainya pembangunan Kori Agung Pura yang merupakan punia Pasemetonan Pratisentana SNKK, maka sebelum Piodalan Hari Kuningan, bertepatan dengan Hari Penampahan Kuningan dilakukan upacara Melaspas Kori Agung," terangnya.
Rangkaian Piodalan dimulai dengan Mendak Ida Bhatara Kawitan dari Penyimpenan di Gedong Dalem Tungkub Puri Keramas pada Jumat, 28 November 2025. Prosesi kemudian dilanjutkan menuju Dalem Agung Pura Kawitan PSNKK Selukat-Keramas untuk menghaturkan Pujawali pada Sabtu, 29 November 2025. Ida Bhatara nyejer selama tiga hari dan akan mesineb pada Selasa, 2 Desember 2025.
Sebagai wujud bhakti, seluruh Pratisentana Ida Bhatara Kawitan Shri Nararya Kreshna Kepakisan dipersilakan menghaturkan bhakti sesuai dudonan Pujawali. (Z/002)
Upacara melaspas dan mendem digelar, setelah rampungnya pembangunan Kori Agung dan Candi Bentar Pemedal Pura. Rangkaian upacara ini sekaligus menjadi momentum penting sebelum digelarnya Pujawali di Dalem Agung Pura Kawitan.
Ketua Pasemetonan Pratisentana Shri Nararya Kreshna Kepakisan, I Gusti Agung Ngurah Sudarsana, SH., MH., menyampaikan bahwa selain melaspas Kori Agung, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pelaksanaan Majaya-jaya Pengurus Nayaka Pusat Pasemetonan PSNKK periode 2025-2030 serta Pengurus Yowana PSNKK periode 2025-2030.
Menurutnya, pembangunan pura dilakukan sepenuhnya secara gotong royong sebagai wujud subakti kepada leluhur oleh seluruh anggota PSNKK. Pura ini berdiri diatas lahan seluas 9,5 are dan proses pembangunannya berlangsung cukup cepat, hanya sekitar 10 bulan, sebagai gambaran kuatnya kebersamaan semeton.
Pelaksanaan upacara ini digelar setelah selesainya pembangunan Parahyangan Ida Bhatara Kawitan Shri Nararya Kreshna Kepakisan. Ditengah persiapan upacara pada Kamis, 27 November 2025, kepengurusan Pusat PSNKK terbentuk melalui Mahasaba VI yang telah berlangsung pada 30 Agustus 2025.
Menurutnya, Dalem Agung Pura Kawitan Shri Nararya Kreshna Kepakisan di Selukat, Desa Keramas, merupakan pura yang diempon oleh seluruh Pratisentana SNKK, baik dari keturunan Pangeran Nyuh Aya maupun Pangeran Asak, dari seluruh Bali hingga luar Bali. Mengingat banyak semeton datang dari luar daerah, Panitia Karya menyediakan konsumsi ala Makan Bergizi Gratis (MBG).
Pembangunan Dalem Agung Pura Kawitan PSNKK ini merupakan hasil kesepakatan bersama Penglingsir Pasemetonan se-Bali sebagai linggih Ida Bhatara Shri Nararya Kreshna Kepakisan.
"Seiring selesainya pembangunan Kori Agung Pura yang merupakan punia Pasemetonan Pratisentana SNKK, maka sebelum Piodalan Hari Kuningan, bertepatan dengan Hari Penampahan Kuningan dilakukan upacara Melaspas Kori Agung," terangnya.
Rangkaian Piodalan dimulai dengan Mendak Ida Bhatara Kawitan dari Penyimpenan di Gedong Dalem Tungkub Puri Keramas pada Jumat, 28 November 2025. Prosesi kemudian dilanjutkan menuju Dalem Agung Pura Kawitan PSNKK Selukat-Keramas untuk menghaturkan Pujawali pada Sabtu, 29 November 2025. Ida Bhatara nyejer selama tiga hari dan akan mesineb pada Selasa, 2 Desember 2025.
Sebagai wujud bhakti, seluruh Pratisentana Ida Bhatara Kawitan Shri Nararya Kreshna Kepakisan dipersilakan menghaturkan bhakti sesuai dudonan Pujawali. (Z/002)
Baca Artikel Menarik Lainnya : Kominfo Dukung Kolaborasi PGRI-Siberkreasi Perkuat Bahan Ajar Informatika
