Bangli (Atnews) - Setelah sempat dipulangkan dengan alasan ruang isolasi rumah sakit penuh, buruh harian (Tukang Suwun) di Pasar Kidul asal br. Uma Anyar, Tamanbali, Bangli yang positif Covid-19 akhirnya dijemput kembali dari rumahnya dengan ambulans untuk dirujuk ke RS PTN Unud, Selasa (21/04).
“Untuk tukang Suwun proses penjemputan dilakukan oleh tenaga medis dari Puskesmas Bangli menuju RS.PTN Unud,” ungkap Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangli, Wayan Dirgayusa.
Disampaikan juga, pada hari yang sama ada empat warga Bangli yang berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) namun positif Covid-19 yang dirujuk kesejumlah rumah sakit rujukan di Bali.
“Selain tukang suwun itu, ada tiga kasus positif dengan status OTG yang diantar ke rumah sakit rujukan Covid-19,” jelasnya.
Secara rinci, disampaikan, untuk kasus positif banjar Nyawah, Desa Selulung, Kintamani di antar oleh tim Puskesmas kintamani 3, munuju Bapelkes.
Selain itu, untuk kasus posiif di desa Abuan dan Serokadan, Susut diantar oleh tim puskesmas Susut. Untuk yang dari Abuan dirujuk untuk menjalani isolasi di Bapelkes dan yang dari Serokadan menuju RS.PTN Unud,” ungkapnya.
Damak dari itu, rapid test dijadwalkan akan dilakukan petugas Rabu besok sebanyak 20 orang kontak erat dengan pasien.(Anggi/ART)