Denpasar, 19/4 (Atnews) - Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Wira Medika Bali mejawab tantangan era revolusi industri 4.0 yang semakin kompleks dan dinamis.
“Kami mempersiapkan diri untuk pemenuhan instrumen yang memiliki fitur baru berorientasi pada output dan outcome,” kata Pimpinan Stikes Wira Medika Bali Drs I Dewa Agung Ketut Sudarsana MM di Denpasar, Jumat (19/4).
Ia yang juga Pengurus Persatuan Perawat Nasional (PPNI) Pusat mengatakan, pihaknya merancang lulusan yang berkompeten dan profesional dalam bidang kesehatan.
Untuk itu, mahasiswa diberi waktu seluas-luasnnya dalam melatih kompetensi dirinya di Laboratorium Kampus yang luas dan lengkap bertaraf nasional berbentuk Mini Hospital.
Dengan membuka Progam Studi (Prodi) S1 Keperawatan dan Profesi Ners telah terakreditasi B dari Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Indonesia (LAM-PTKes) dan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Stikes Wira Medika Bali menerapkan kurikulum berbasis kompetensi sebagai respon strategis untuk menjawab kebutuhan pasar masa depan dan perkembangan ilmu pengetahuan serta teknologi.
Upaya itu dalam menghasilkan lulusan yang berkarakter, profesional serta memiliki integritas moral yang tinggi.
Serta mendorong peserta didik untuk belajar fokus dan mandiri melalui model pembelejaran yang berpusat pada peserta didik (Student Center Learning). (ART/ika)