Gianyar, 23/4 (Atnews) - Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Bali, Ir. Ida Bagus Wisnuardhana minta agar petani mau memilih benih unggul dalam meningkatkan produktivitas pertanian Pulau Dewata.
“Sejatinya benih sebagai komponen utama dalam perbaikan dunia pertanian,” kata Wisnuardhana di desa manukaya r, Selasa (23/4).
Hal itu disampaikan ketika membuka acara Petani Muda Mesuryak bertema “Revitalisasi Produk Pertanian Bali untuk Mendukung” Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 99 Tahun 2018 tentang Pemasaran dan Pemanfaatan Produk Pertanian, Perikanan dan Industri Lokal Bali.
Kegiatan itu akan diselenggarakan Udayana Community Development Program (UCDP) Desa Manukaya, Tampaksiring Gianyar.
Untuk itu, pihaknya akan bekerjasama dengan Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Subtropika (Balitjstro).
Upaya itu dalam menyediakan hasil panen tanpa mengenal musim.
Sementara hasil panen Bali masih terbatas karena tergantung pada musim.
Sedangkan permintaan pasar di Bali terhadap komoditas pertanian khususnya buah dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan.
Faktor yang mendorong peningkatan tersebut antara lain: meningkatnya jumlah penduduk, Bali sebagai daerah tujuan wisata dan kesadaran masyarakat untuk memenuhi kebutuhan gizi semakin baik.
Disamping itu, keberadaan masyarakat Bali yang sosial religius, membutuhkan banyak produk pertanian seperti buah untuk sarana upacara. Kondisi ini merupakan peluang pasar yang cukup besar bagi komoditas hortikulutra khususnya buah.
Mengingat bahwa dalam era perdagangan bebas ini, persaingan memperebutkan pasar melalui peningkatan efisiensi dan perolehan nilai tambah yang maksimal, perlu mendapatkan perhatian yang sungguh-sungguh. (ART/ika)