Bangli, 7/5 (Atnews),–Kapolsek Susut, AKP Ida Bagus Ketut Karyawan, SH., bersama Waka Polsek, dan para Kanit serta anggota melaksanakan pemantauan guna monitoring kenaikan harga dan stock kebutuhan pokok menghadapi bulan puasa dan lebaran di Pasar Kayuambua, Desa Tiga, Kecamatan Susut, Bangli. Selasa (07/05)
Kapolsek AKP Ida Bagus Ketut Karyawan,SH seijin Kapolres Bangli AKBP Agus Tri Waluyo, S.IK, MH., saat dikonfirmasi mengatakan menindak lanjuti perintah Pimpinan Polri untuk melaksanakan cek and ricek memastikan stock sembako yang cukup untuk menghadapi bulan puasa dan lebaran aman.
Disamping itu melaksanakan kroscek barang dagangan yang sudah kadaluarsa yang tetap dijual dengan sasaran toko sembako yang berada di wilayah hukum Polsek Susut.
”Selain telah dibentuknya Satgas Mafia Pangan, kami Polsek jajaran juga melakukan pemantauan harga sembako beberapa penjual di pasar Kayuambua diwilayah Susut”ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan ,hasil pantauan tersebut kami mendapatkan informasi tentang persediaan sembako cukup dan harga sampai saat ini sesuai standar, meskipun ada beberapa yang mengalami kenaikan namun masih batas kewajaran, dan yang paling menonjol satu zak gula pasir yang berat 50 kg mengalami kenaikan dari Rp. 525.000 menjadi Rp 560.000 per zak” ungkapnya.
Pihaknya akan terus melakukan pemantauan untuk memastikan agar tidak ada penimbunan bahan pokok (sembako) serta penjual yang nakal dengan menaikkan harga yang tidak wajar serta tidak ada yang menjual barang barang yang sudah kedaluwarsa (Anggi/ika).