Banner Bawah

Ditolak, Bunga Gumitir Sebagai Maskot Kabupaten Bangli

Artaya - atnews

2019-05-09
Bagikan :
Dokumentasi dari - Ditolak, Bunga Gumitir Sebagai Maskot Kabupaten Bangli
Ditolak, Bunga Gumitir Sebagai Maskot Kabupaten Bangli

Bangli, 9/5 (Atnews) ---- Untuk menindak lanjuti polemik soal Bunga gumitir digadang-gadang menjadi Maskot Kabupaten Bangli, banyak  masyarakat  mengajukan keluhan alias menolak yang disampaikan kepada PHDI setempat melalui  Whatsahap.
Melihat kondisi itu PHDI Bangli menggelar pertemuan khsusus di Kantor PHDI Kamis (09/05)  yang dihadiri oleh Darma Upapati sebagai Ketua Ida Pedanda Gede Putra Temuku, Ida Resi Nabe Bujangga Wesnawa, Ida Mpu Nabe Girinatha Dasa Darma, PHDI Provinsi Bali, MMDP Bangli, Pengurus PHDI, tokoh masyarakat, Peradah Kabupaten Bangli.
Ketua PHDI Bangli I Nyoman Sukra sebagai penyelenggara sekaligus moderator saat dikonfirmasi usai acara mengatakan , banyak masukan dari peserta terkait maskot Bangli. Masukan yang masuk, kebanyakan menyatakan tidak setuju termasuk juga dari perwakilan BPD yang sebelumnya melaksanakan forum dengan jelas menolak  kalau bunga gumitir dijadikan maskot Bangli. 
“Banyak masukan dari tokoh masyarakat terkait pemilihan maskot Bangli. Karena masih ada pro dan kontra,” paparnya.
Sebut Sukra, sejatinya Bangli cocoknya untuk warna hitam atau merah. Untuk warna merah, bisa saja menggunakan pucuk bang. Walaupun daerah lain selama ini hanya menggunakan pucuk, jadi Bangli bisa memilih pucuk bangnya. Sementara, warna hitam, bisa saja menggunakan bunga teratai atau bunga tunjung.   
Jelas dia, bunga tunjung memiliki tiga dimensi kehidupan, yakni dari bawah bergulat tanah hingga menembus air dan Bunganya hidup di alam bebas. 
“Untuk masukan, tokoh Puri, Griya, sulinggih, pemangku dan tokoh masyarakat lainnya. Masukan ini akan kita pakai membuat rekomendasi ke Bupati dan DPRD Bangli untuk mengkaji ulang kaitannya dengan pemilihan maskot Bangli,” bebernya.
Lebih lanjut disampaikan untuk maskot Bangli tentunya pihak pemerintah membentuk tim yang melibatkan seluruh komponen sesuai keahliannya sehingga maskot itu nanti benar-benar menjadi kebanggaan masyarakat Bangli, karena hasil kajian dan aspirasi masyarakat sesuai dengan sejarah Bangli yang sudah punya sastranya seperti Balingkang, Batur, Batumadeg  masyarakat Bangli yang penting bisa membangkitkan semangat untuk maju.
Disinggung usulan dalam pertemuan kebanyakan setuju dengan bunga tunjung”Itu kan baru usulan kan boleh saja, namun semua itu sudah ada kajian,karena Bunga tunjung dianggap bunga paling suci dimana merupakan linggih Dewa Siwa,Wisnu”ujarnya. 
Lanjut Sukra mengatakan karena Bangli merupakan pusatnya pulau Bali, kalau dicari kiblatnya kita memuja Wisnu.
Untuk itu dari hasil pertemuan ini pihak PHDI  setelah mendapat arahan dari Darma Upapati yang sangat tegas menolak bunga gumitir dijadikan mascot Bangli.(Anggi/ika).
.
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : PKP2Trans Kemendes PDTT Ziarah ke Makam Makam Pionir Transmigrasi

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

ADVERTISING JAGIR
Official Youtube Channel

#Atnews #Jagir #SegerDumunTunas

ADVERTISING JAGIR Official Youtube Channel #Atnews #Jagir #SegerDumunTunas

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global

DPN PERADI SAI Mengangkat 64 Calon Advokat di Pengadilan Tinggi Denpasar, Diharapkan Advokat Baru Kuasi Teknologi

DPN PERADI SAI Mengangkat 64 Calon Advokat di Pengadilan Tinggi Denpasar, Diharapkan Advokat Baru Kuasi Teknologi

Danantara Dukung Pembanguan Waste to Energy di Bali, KMHDI Bali: Harus Lulus Uji Emisi

Danantara Dukung Pembanguan Waste to Energy di Bali, KMHDI Bali: Harus Lulus Uji Emisi