Canggu, (26/5). Permintaan kelapa muda jenis kelapa hybrida atau genjah (ukuran kecil ) di pasaran cukup tinggi. Maka , banyak petani melirik untuk dibudidayakan. Terlebih lagi nilai jual mata dagangan sebagai sarana "upakara" ini juga meroket.
I Nengah Sadnyana petani asal Banjar Padanglinjong Desa Canggu Kecamatan Kuta Utara Minggu (26/5) mengatakan, ia sangat tertarik membudidayakan kelapa ini, karena memiliki nilai jual tinggi. Disamping itu, pemanfaatan kelapa muda (Bali:bungkak) juga sangat banyak. Baik untuk dikonsumsi maupun keperluan sarana upacara keagamaan.
"Sebagai percobaan saya tanam sebanyak 25 bibit kelapa (pujer). Dalam waktu dekat akan sudah mulai berbunga/berbuah, ucap Sadnyana.
Sadnyana, pria yang pensiunan Balai Erkeologi ini mengatakan, dalam masa percobaan ini luas kebun kelapanya baru kurang lebih 2,5 are. Nanti kalau sudah berhasil rencananya akan diperluas lagi.
"Selain memang permintaan yang banyak, harga kelapa muda ini juga cukup mahal mulai dari Rp 4.000 - Rp 5.000 per butir," tutur Sadnyana sambil menambahkan, jenis kelapa genjah yang ditanamnya yaitu kelapa gading (kuning) dan kelapa gadang (hijau).(Mur/ika)