Banner Bawah

Pemerintah Kembalikan Kejayaan Bawang Putih Kintamani

Atmadja - atnews

2019-06-16
Bagikan :
Dokumentasi dari - Pemerintah Kembalikan Kejayaan Bawang Putih Kintamani
Slider 1

Bangli 16/6 (Atnews) - Pemerintah berupaya mengembalikan kejayaan Bawang Putih Kintamani, Bangli dengan membentuk sejumlah demplot yang tersebar di beberapa Desa seperti  Desa Sogan, Buahan dan sejumhah wilayah di balik bukit. 
Pembentukan demplot ini juga melibatkan pihak ketiga dan pengawalan dari Badan Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Bali, kata Kadis PKP Bangli I Wayan Sukartana Minggu (16/06). 
Pemerintah bertekad untuk mengembalikan kejayaan bawang putih di Bangli. Pasalnya, dulu petani di Bali seperti Desa Batur dan Desa Songan dan desa lainnya di Kntamani terkenal dengan bawang putih atau yang pasih dikenal dengan “Kesuna Kintamani”. 
“Karena cerita ini, kita kemudian membentuk demplot pengembangan. Yang kemudian mendapatkan respon dari pusat untuk pengembangan di lahan 20 hektar,” kata Sukartana.
Untuk pengembangan yang menggunakan dana APBN, jelas dia, penanaman sudah mulai dilaksanakan April lalu. Untuk demplot dipilih di Desa Songan, Kintamani. Kenapa di Desa Songan, jelasnya, sesuai pertimbagan, karena daerah di sana sangat potensial untuk bawang putih, selain itu, petani juga sudah berpengalaman sebagai petani bawang. “Dipilih satu lokasi  juga memudahkan pihak pusat untuk melakukan pemantauan,” katanya.
Untuk demplot pengembangan seluas 20 hektar, kata dia, kini tengah memasuki musim panen. Untuk panen perdana, kemungkinan akan dilakukan  beberapa minggu ini. Namun sesuai pemantaua di lapangan, pertumbuhannya sangat bagus, sehingga optimis kalau produksi akan bagus.
“Kita harap demplot ini bisa maksimal, dengan demikian nantinya bisa membangkitkan semangat petani untuk menanam bawang putih,” ucapnya 
Selain mendapatkan pembelajaran, kata dia, pihaknya juga menjalin kerjasama dengan PT. SHB untuk membentuk demplot diatas lahan 100 ha. Rencananya demplot ini tersebar di Desa Buahan dan sejumlah wilayah di Balik Bukit sepeti di Banjar Kendal, Alengkong dan Bukit Sari. 
Untuk demplot tahap awal  seluas 25 ha penanaman sudah dimulai, sementara sisanya seluas 75 ha akan dilakukan bulan Desember - Januari 2020  dan mendapat pengawalan dari  BPTP Bali.(Anggi/02).
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Bali Meningkatkan Produktivitas Pertanian 

Terpopuler

KJPP Bungkam, Tanah Seluas 1,8 Hektar Seharga Rp 13,4 M Dinilai Rp 4,7 M di Tanah Proyek PKB Klungkung

KJPP Bungkam, Tanah Seluas 1,8 Hektar Seharga Rp 13,4 M Dinilai Rp 4,7 M di Tanah Proyek PKB Klungkung

GTI se-Bali akan Temui Kajati Bali, Harap Masyarakat Sipil dan Aparat Penegak Hukum Menuju Bali Bersih Bebas dari  Korupsi

GTI se-Bali akan Temui Kajati Bali, Harap Masyarakat Sipil dan Aparat Penegak Hukum Menuju Bali Bersih Bebas dari  Korupsi

Galungan dan Kuningan

Galungan dan Kuningan

Prodi HI FISIP UNSRI Gelar Career Coaching, Upaya Memperkuat Daya Saing Global Mahasiswa

Prodi HI FISIP UNSRI Gelar Career Coaching, Upaya Memperkuat Daya Saing Global Mahasiswa

Suasta; Pemprov Bali Ragu, Investor 'Duluan Terbang' daripada Pesawat Bandara Bali Utara

Suasta; Pemprov Bali Ragu, Investor 'Duluan Terbang' daripada Pesawat Bandara Bali Utara

Bali Kaget Lagi: Kutabex Protes Keras Pembangunan Hotel Mercure Extension Kuta, Blokir Pemandangan Laut di Lahan Unud

Bali Kaget Lagi: Kutabex Protes Keras Pembangunan Hotel Mercure Extension Kuta, Blokir Pemandangan Laut di Lahan Unud