Denpasar, 5/7 (Atnews) - Dalam rangka melaksanakan fungsi teritorial, sebanyak 77 Personel TNI Angkatan Darat dari Jajaran Kodam IX/Udayana diberangkat menuju wilayah penugasan di wilayah Papua.
Personel tersebut berasal dari satuan jajaran Korem 161/Wira Sakti, Korem 162/Wira Satya dan Korem 163/ Wira Satya, yang akan ditugaskan di wilayah penugasan Kodam XVII/Cendrawasih dan Kodam XVIII/Kasuari.
Penugasan secara Bawah Komando Operasi atau BKO puluhan personel ini merupakan upaya memaksimalkan struktur organisasi dan juga memperkuat jumlah personel, serangkaian pembangunan nasional di bidang pertahanan yang sedang berlangsung di Papua yakni pembangunan Komando Distrik Militer atau Kodim.
Hal tersebut disampaikan Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Benny Susianto, S.I.P., saat memberikan pembekalan kepada Personel Satgas Teritorial yang berasal dari Korem 163/Wira Satya, Kamis (04/07) di Lapangan Makorem setempat.
"Tugas yang dilaksanakan bukanlah tugas tempur atau operasi tempur, tetapi tugas lain kaitannya dengan fungsi utama kita di bidang teritorial. Mereka yang berangkat dari beragam pangkat, Perwira, Bintara dan Tamtama", ungkap Pangdam
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam juga mengatakan kegiatan teritorial tersebut akan terus berlanjut hingga Kodam setempat dapat dianggap mandiri secara organik personelnya terpenuhi.
Kemudian, Pangdam menyebutkan bagi mereka yang ditugaskan ke Papua berpeluang naik pangkat, bagi mereka yang ingin tugas dan menetap di Papua.
Namun Pangdam menegaskan, persoalan naik pangkat bukanlah hal utama yang harus disasar personel, yang lebih penting adalah memaknai tugas sebagai tanggung jawab.
Sementara, Aster Kasad Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari, S.I.P., M.Si., dalam kesempatan itu menjelaskan penugasan ini dirancang untuk satu tahun, sehingga pada tahun 2020 mendatang akan dilakukan pergantian personel.
Aster Kasad yang seangkatan dengan Pangdam IX/Udayana tersebut juga menjelaskan hingga kini di Papua sudah dibangun 12 Kodim baru dan juga termasuk beberapa Koramil baru, yang perlu untuk dikembangkan dan diperkuat.
Semua Kodam dari wilayah Indonesia mengirimkan personelnya, masing-masing jumlahnya berbeda sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Kodim induknya.(*/02)