Banner Bawah

Ribuan Warga Ikuti Upacara Mapepada Atos Serangkaian Puja Wali di Pura Jati

Atmadja - atnews

2019-07-14
Bagikan :
Dokumentasi dari - Ribuan Warga Ikuti Upacara Mapepada Atos Serangkaian Puja Wali di Pura Jati
Slider 1

Bangli, 14/7 (Atnews) - Pura Jati sebagai pertanda, bahwa semua pelaksanaan benar-benar terbukti (Sejati) Serangkaian  upacara  Ida Bhatara Katuran Pujawali Minggu (14/07), dua hari sebelum  pujawali di Pura Jati dilaksanakan  katuran bakti pengodal dan katuran nyejer lan mesucian. 
Upacara pujawali di Pura Jati diawali dengan prosesi Ida Bhatara-Bhatari kodal dilanjutkan lunga ke Parahyangan Pura Jati pada Jumat (12/07) dan Sabtu (13/07) lalu dilaksanakan prosesi nuur tirta di Puncak Gunung Batur dan bhakti penganyar.
Saat puncak pujawali di Pura Jati, dilaksanakan prosesi mepepada atos dimaknai sebagai ucapan terima kasih kepada Ida Betara yang berstana di Pura Jati atas anugrahnya.
Dalam acara mapepada puluhan gambelan mengiringi diawali pasukan umbul-umbul, kober, tedung, baris perang, penari rejang dan terakhir  ratusan atos dari masing-masing warga yang sebelumnya berniat  mempersembahkan atos mereka membawa sendiri  ikut mengelilingi areal Pura  Jati dan depan Pura  Segara sebanyak tiga kali. Dilanjutkan dengan upacara pujawali. 
Upacara penyineban akan dilaksanakan pada Senin (15/07) dengan menggelar prosesi mesineb dilanjutkan dengan Ida Bhatara-Bhatari budal (kembali) ke Pura Ulun Danu Batur.
Menurut Pengemong Pura Ulun Danu Batur, Jero Gede Batur Duuran saat ditemui menyampaikan upacara pujawali di Pura Jati dilaksanakan pada tiga olas Bali dua hari sebelum Purnama Kasa Ida Betara di Pura Jati dilangsungkan Pujawali.
Dijelaskan pula  diawali dari  Pura Jati Ida Bhatara katurang puja wali dilanjutkan berikutnya, setiap purnama berikutnya upacara terus dilaksanakan tidak pernah putus sampai Purnama kadasa,” jelasnya.
Dilanjutkan Senin (15/07/2019) Ida Bhatara katurang Pujawali di Sila Rupit. Keesokan harinya tepat pada rahinan Purnamaning Kasa, Ida Bhatara katurang pujawali di Pura Puseh. 
Lanjut disampaikan Terkait dengan pelaksanaan prosesi mapepada atos, Jero Gede Batur Duuran menjelaskan sarana atos serba mentah yang digunakan yakni berupa hewan kambing, ayam, itik, bumbu dapur dan kayu bakar. 
Makna dari pelaksanaan mapepada atos adalah sebagai wujud umat membayar kaul sekaligus dibawa oleh masing-masing warga yang sebelumnya berniat  mempersembahkannya
Dalam kesempatan ini Jero Gede Batur Duuran mengajak umat Hindu untuk selalu ngerastiti bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa ”Semoga Jagat Bali dan seisinya selalu diberikan keselamatan dan kesejahteraan serta kerahayuan melalui pelaksanaan pujawali di Pura Jati” harapnya.  (Anggi/02)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Gubernur Koster Pertanyakan Aturan Pemilu

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

POM MIGO KAORI

POM MIGO KAORI

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global

DPN PERADI SAI Mengangkat 64 Calon Advokat di Pengadilan Tinggi Denpasar, Diharapkan Advokat Baru Kuasi Teknologi

DPN PERADI SAI Mengangkat 64 Calon Advokat di Pengadilan Tinggi Denpasar, Diharapkan Advokat Baru Kuasi Teknologi

Danantara Dukung Pembanguan Waste to Energy di Bali, KMHDI Bali: Harus Lulus Uji Emisi

Danantara Dukung Pembanguan Waste to Energy di Bali, KMHDI Bali: Harus Lulus Uji Emisi