Gianyar, 23/7 (Atnews) - Dinas Sosial Provinsi Bali bersama Yayasan Anom Bhakti Bali (ABB) mengunjungi lanjut usia (lansia) yang kurang mampu di Gianyar, Selasa (23/7).
Kegiatan setiap penampahan Galungan dan Kuningan dilaksanakan untuk memperhatikan para lansia yang keterbatasan maupun terlantar yang patut mendapatkan perhatian bersama.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali Dewa Gede Mahendra Putra usai melakukan kunjungan kepada lansia I Nyoman Adir (Desa Puhu, Payangan Gianyar), I Gusti Ngurah Suda dan Pande Made Merta (Desa Tulikup Gianyar).
Biasanya penampahan Galungan dan Kuningan, orang Bali pesta pora untuk menyambut puncak hari suci. Namun lansia di Bali belum sepenuhnya mendapatkan penghidupan yang layak akibat berbagai faktor.
Dilapangan sering ditemukan lansia terlantar akibat sakit, tidak diperhatikan anak kandungnya atau keluarganya.
Keadaan itu kadang mengundang perhatian para permerhati kemanusiaan.
Untuk itu, momentum tersebut mengingatkan dan mengetuk masyarakat Bali agar selalu memperhatikan lingkungan sekitarnya sehingga tidak ada lansia hingga terlantar.
Pada kesempatan itu, pihaknya memberikan apresiasi juga kepada kelompok, organisasi, komunitas atau individu yang sudah tergerak peduli terhadap kemanusiaan.
Kesadaran itu sudah semakin bertumbuh dari masyarakat seperti halnya Peradah Bali yang menggelar “ngejot” di Karangasem, Senin (22/7).
Selain itu, ada pula masyarakat yang tergabung dalam Yayasan Relawan Bali yang ikut serta berjibaku memperhatikan lansia-lansia yang kurang mampu secara finansial. (ART/02)