Gianyar, 26/7 (Atnews ). Ragam kerajinan yang terbuat dari bahan natural sangat disukai oleh konsumen mancanegara. Produk kerajinan berupa tempat jemuran pakaian yang dibuat dari bahan baku bambu salah satunya laku keras di pasar Uni Eropa.
I Made Nembra perajin bambu di Banjar Jasri Desa Belega Kecamatan Blahbatuh mengatakan Jumat (26/7), permintaan tempat jemuran dari mitra bisnisnya di negara Uni Eropa cukup tinggi rata-rata sebanyak 100 pcs dengan berbagai ukuran dan bentuk.
" Selain perabotan rumah tangga berupa kursi, tempat jemuran juga diminati sampai saat ini," ucap Nembra sambil menambahkan, tempat jemuran dari bambu dijualnya mulai dari harga Rp 150.000 sampai Rp 500.000 per pcs tergantung ukurannya. Pengiriman paling banyak saat ini ke Jerman, Italia dan Perancis.
Jelas Nembra, selain membuat kerajinan tangan berupa tempat jemuran, pihaknya juga mengerjakan perabotan rumah tangga seperti kursi, almari, meja dan lainnya sesuai pesanan konsumen. Hanya saja, saat ini tempat jemuran yang dipesan paling banyak. Sedangkan untuk kursi, meja dan almari permintaannya tidak begitu ramai.
"Jika turis ramai, jumlah pesanan bisa lebih dari 100 pcs per bulan," ucapnya. Desa Belega Kecamatan Blahbatuh Gianyar selama ini di kenal sebagai pusat berbagai produk kerajinan seni berbahan baku bambu. Proses pembuatannya pun masih secara tradisional dengan tangan tidak menggunakan mesin. (Mur/02).