Denpasar, 17/8 (Atnews) - Gubernur Bali Wayan Koster akan menerapkan penggunaan pakaian adat Bali setiap peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI.
Upaya itu dalam menunjukkan dan melestarikan budaya pakaian adat Bali sebagai kekayaan Indonesia.
Hal itu disampaikan usai upacara penaikan sang saka bendera Merah Putih peringatan HUT ke-74 Kemerdekaan RI di Denpasar, Sabtu (17/8).
Ia mengatakan, pihaknya juga akan mengusulkan kepada Presiden Jokowi agar setiap peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI serentak menggunakan pakaian adat masing-masing daerahnya.
Begitu juga, pihaknya di Bali melibatkan peserta upacara menggunakan busana adat pada masing-masing daerahnya.
Menurutnya, Presiden Jokowi juga begitu antusias menyambutnya seperti ketika membuka acara Kongres PDI-P beberapa waktu lalu.
Bahkan Dinas Kebudayaan sudah menyiapkan beberapa jenis pakaian adat yang siap digunakan ketika berkunjung ke Bali.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Indonesia Ida Penglingsir Agung Putra Sukahet mendukung rencana tersebut.
Hal itu sebagai implementasi Bhineka Tunggal Ika dan menjadi ciri khas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ia juga Bendesa Agung Majelis Desa Adat menambahkan, apabila itu mampu diterapkan pada masing-masing daerah hingga Istana Negara.
“Kita patut bangga terhadap kebudayaan daerah yang begitu beragam,” tutupnya. (ART/02)