Jakarta, 6/9 (Atnews) - Budayawan dan Kolektor Naskah Kuno Ida I Dewa Gede Catra mewakili Bali di tingkat nasional meraih penghargaan Nugra Jasadharma Pustaloka tahun 2019.
Ia juga menerima penghargaan dalam kategori pelestari naskah kuno bersama Kms Andi Syarifuddin (Sumatera Selatan), Abu Bakar (Suttan Usul Adat) (Lampung), Adji Raden Mohammad Bahcrul Hadie, SH, MBA (Kalimantan Timur), Almujazi Mulku Zahari (Sulawesi Tenggara) dan Eddy Pattisahusiwa (Raja Negeri Siri Sori Islam) (Maluku).
Dewa Gede Catra asal Sidemen, kelahiran 1937 tinggal di Jalan Untung Surapati Gang plamboyan No. 2 Amlapura.
Menyelamatkan naskah sejak tahun 1979 sampai sekarang dengan koleksi sejumlah 200 naskah lontar dan transkripsi mencapai 4000 jilid dan dalam bentuk buku cetakan sejumlah 1000 eksemplar.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Karangasem I Wayan Astika mengharapkan generasi muda dapat meningkatkan minat baca masyarakat.
“Penghargaan ini dapat menjadi inspirasi untuk menekuni mendalami sastra-sastra kuno untuk menggali pengetahuan,” kata Astika di Jakarta, Jumat (6/9).
Hal itu disampaikan usai mengikuti Malam penghargaan Nugra Jasadharma Pustaloka dikemas dalam balutan konsep hiburan bertajuk “Gemilang Perpustakaan Nasional”.
Dengan menghadirkan performance dari Anji, Kahitna, dan Hanin Dhiya. Gemilang Perpusnas 2019 dipandu host Ersa Mayori dan Indra Herlambang.
Untuk itu, pihaknya juga akan melakukan perbaikan sarana dan prasaran melalui lembaga perpustakaan. (ART/02)