Surabaya, 13/11 (Atnews) - KRI Bima Suci setelah berlalang buana selama tiga bulan dengan menyinggahi sembilan negara sahabat dalam pelayaran Satlat Kartika Jala Krida (KJK) tahun 2019, kini kembali ke tanah air dan tiba di Dermaga Ujung, Komando Armada II, Surabaya, Jawa Timur.
Kapal yang dikomandani Letkol Laut (P) Waluyo ini membawa 103 taruna dan taruni AAL angkatan ke-66, sebanyak 89 orang ABK dan 19 orang staf pelatih AAL sehingga seluruhnys 211 orang selama pelayaran berlangsung.
KRI Bima Suci menjalankan misi diplomasi selama 3 bulan dengan melakukan pelayaran ke 9 negara meliputi Filipina, Jepang, Korea, Cina, Brunei Darussalam, Thailand, Malaysia, Myanmar, dan Australia. Dalam tiga bulan itu, KRI berlayar selama 64 hari dan 35 hari waktu sandar.
Keluarga awak kapal menyambut kedatangan KRI Bima Suci. Awak kapalpun melambaikan tangan kepada keluarga setibanya di Dermaga Ujung.
Taruna dan taruni AAL mendapat ucapan selamat datang dari Panglima Komando Armada II Laksamana Muda TNI Heru Kusmanto sebelum meninggalkan KRI Bima Suci di Dermaga Ujung.
Salah satu taruna AAL yang berasal dari Bali yakni I Putu Eka Putra, yang juga alumni SMA Bali Mandara Angkatan ke IV merasa bangga turut tergabung dalam Satlat Kartika Jala Krida dan mampu menyelesaikan misi diplomasi ini.(Mum/02)