Buleleng, 17/11 (Atnews) - Presiden World Hindu Parisad (WHP) Dr. Made Mangku Pastika menggugah generasi muda untuk mempelajari dan mempraktekkan sastra suci, khusus ajaran yang ada dalam “Bhahawadgita".
"Sastra suci Hindu khususnya Bhagawadgita merupakan sastra suci Veda. Sebagai sastra suci, Bhagawadgita sarat dengan nilai-nilai kehidupan yang tidak pernah usang dan lekang oleh zaman. Niliai-nilai dalam Bhagawadgita memberi tuntutan kehidupan kita. Dengan demikian, Bhagawad Gita selayaknya dikenalkan kepada generasi.muda", tegas Mangku Pastika di Buleleng, Sabtu (16/11).
Hal itu disampaikan ketika Acara Nasional Tahunan Gita Jayanti tahun 2019 berlangsung pada 16-17 November 2019 di The Clouds Agripark, Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng dihadiri tidak lebih dari 150 orang generasi muda dari berbagai organisasi Hindu di daerah ini.
Ketua Panitia Gita Jayanti Nasional 2019 Mahadri Dhrik mengatakan kegiatan Gita Jayanti kali ini lebih menekankan pada pembentukan karaktek yang tangguh dari generasi muda Hindu.
Oleh karena itu, kegiatan atau acara lebih bersifat penggemblengan mental, yaitu dengan mempelajari dan mengimplementasikan nilai-nilai sastra suci Veda, khususnya Bhagawadgita dan outbound.
"Kegiatan Gita Jayanti Nasional 2019 ini lebih dipusatkan pada generasi muda. Dengan demikian, kegiatan diarahkan bagaimana generasi muda dapat memahami dan melaksanakan nikai-nilai sastra suci Veda, khususnya Bhagawadgita. Di samping itu, untuk penggemblengan mental diadakan kegiatan outbound" tegasnya.
Selanjutnya dikatakan, kehadiran Presiden WHP yang juga sebagai anggota DPD RI Dapil Provinsi Bali mampu memotivasi dan memberi aspirasi serta penyemangat bagi kami selaku generasi muda.
Sebagaimana diketahui kegiatan Gita Jayanti Nasional ini dilaksanakan setiap tahun dengan berbagai kegiatan dan sebagai penanggungjawab adalah Perkumpulan International Society for Krishna Consciousness (ISKCON). (ART/*/02)