Denpasar (Atnews) - Penulis I Gusti Made Dwi Guna mengajak siswa agar berani memulai menulis buku.
“Menulis agar dilatih sejak dini sehingga anak bangsa tumbuh budaya menulis dengan karya yang berkualitas,” kata Dwi Guna di Denpasar, Sabtu (9/2).
Hal itu disampaikan usai melaksanakan “Workshop untuk Para Murid yang mengusung tema “Mari belajar tahapan-tahapan buku yang ditertibkan!” di Jl.WR Supratman 302 Tohpati-Denpasar.
Dalam pelatihan tersebut mampu menemukan ide, kerangka tulisan, proses menulis, menerbitkan dan promosi hasil karya buku.
“Paling penting, anak-anak berani mulai menulis, berkarya meskipun tidak semua naskah buku bisa diterima diterbitkan,” ujarnya.
Selama ini, Ia sudah mampu menulis sekitar 19 buku untuk bacaan anak-anak.
Bahkan sempat memenangkan lomba menulis buku yang diselenggarakan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Selain itu, salah satu karyanya dipercaya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diterbitkan yang berjudul “Pan Julungwangi” yang diterbitkan Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi).
Buku itu dipilih karena memiliki pesan nilai-nilai kejujuran yang baik ditanamkan kepada anak-anak.
Sementara itu, Penerbit Pilar Publishing Thiolina F Marpaung mengharapkan, acara itu mampu menumbuhkan minat siswa menulis buku.
“Buku begitu penting yang akan dijadikan warisan pada generasi mendatang dan reputasi tersendiri bagi para penulis,” ujarnya.
Dengan demikian, kegiatan itu akan dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga Indonesia memilikk generasi penulis. (ART)