Banner Bawah

Bupati Buleleng Gaungkan Semangat Gerakan Buleleng Bersih Sampah Menuju Lingkungan Lestari

Admin - atnews

2025-05-24
Bagikan :
Dokumentasi dari - Bupati Buleleng Gaungkan Semangat Gerakan Buleleng Bersih Sampah Menuju Lingkungan Lestari
Bersih-Bersih Pantai Dikawasan Obyek Wisata Lovina (ist/Atnews)

Buleleng (Atnews) - Dalam upaya mendukung visi pelestarian lingkungan dan menyukseskan program 100 hari kerja duet kepemimpinan Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra dan Wakil Bupati Gede Supriatna, menggelorakan semangat perubahan dengan menyerukan aksi nyata kepada seluruh lapisan masyarakat untuk lebih peduli dan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya dalam pengelolaan sampah rumah tangga dan pengurangan plastik sekali pakai.

Seruan ini disampaikan langsung oleh Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra saat membuka Gerakan Buleleng Bersih Sampah, yang dipusatkan di areal patung lumba-lumba/ seputaran Pantai Lovina, Jumat (23/5). Kegiatan ini, seperti yang dilaporkan Plt. Kadis Lingkungan Hidup Buleleng I Gede Putra Aryana, dilaksanakan serentak di  berbagai titik pantai dan pasar tradisional, yakni Kawasan Pantai Lovina, Pantai Happy, Pantai Penimbangan, Pantai Camplung, Pantai Eks Pelabuhan Buleleng, dan Pantai kawasan Pulau Buton. Untuk kegiatan  kebersihan pasar tradisional menyasar Pasar Banyuari, Pasar Buleleng dan Pasar Anyar. 

"Kegiatan yang sama juga dilakukan di masing-masing Kelurahan dan Desa. Aksi gerakan kebersihan lingkungan ini melibatkan berbagai elemen mulai dari OPD, TNI/Polri, komunitas lingkungan, perguruan tinggi hingga masyarakat umum," tambah Putra Aryana yang juga Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan(DKPP) Buleleng.

"Permasalahan sampah, terutama sampah plastik, adalah tantangan serius yang harus kita hadapi bersama. Gerakan ini adalah titik tolak untuk membangun kesadaran bahwa solusi dimulai dari lingkungan kita sendiri,” tegas Bupati Nyoman Sutjidra saat ditemui awak media.

Ia juga menekankan perlunya perubahan paradigma. Bukan lagi sekadar membuang sampah, tetapi mulai memilah dan mengelola dari sumbernya. Dengan volume sampah harian Buleleng mencapai 400 sampai 450 ton, pendekatan yang komprehensif baik untuk sampah organik maupun nonorganik.

Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, Pemkab Buleleng juga akan menyasar generasi muda melalui program edukasi kebersihan di sekolah-sekolah, termasuk kegiatan rutin bersih-bersih setiap hari Sabtu. “Dengan lingkungan yang bersih, masyarakat lebih sehat, dan citra Buleleng sebagai daerah yang peduli lingkungan akan semakin kuat,” tambahnya.

Menanggapi kondisi TPA Bengkala yang nyaris mencapai kapasitas maksimal, Bupati Sutjidra mengungkapkan bahwa pihaknya sedang menjajaki kerja sama dengan pihak ketiga serta pemanfaatan teknologi ramah lingkungan dalam pengolahan sampah. “TPA tidak hanya tempat buang akhir, tapi harus menjadi sumber nilai tambah, misalnya produksi batako dari sampah, tanpa mencemari lingkungan,” jelasnya.

Lebih dari sekadar kegiatan seremonial, Gerakan Buleleng Bersih Sampah diharapkan menjadi awal lahirnya budaya baru, budaya cinta lingkungan yang tumbuh di setiap hati masyarakat Buleleng demi bumi yang lebih baik untuk generasi mendatang. (WAN)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Pendistribusian Pupuk Bersubsidi Harus Tepat Sasaran

Terpopuler

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Bali Kebanjiran Timbulkan Kerusakan dan Trauma, Apa Strategi Mitigasi Pasca Rekor Hujan Ekstrem 10 September?

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

Garuda Wisnu Kencana dan Perubahan Sosial di Bali

ADVERTISING JAGIR
Official Youtube Channel

#Atnews #Jagir #SegerDumunTunas

ADVERTISING JAGIR Official Youtube Channel #Atnews #Jagir #SegerDumunTunas

Perlindungan Sapi, Selamatkan Lingkungan

Perlindungan Sapi, Selamatkan Lingkungan

Pemuliaan Sapi, Pendekatan Teologi, Bukti Empirik dari Pendekatan Induktif

Pemuliaan Sapi, Pendekatan Teologi, Bukti Empirik dari Pendekatan Induktif

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global

Gubernur Bali: Yayasan Kebaktian Proklamasi Harus Mampu Bangun Generasi Muda Bersaing Global