Buleleng (Atnews) - Ketua DPD I Golkar Bali, I Nyoman Sugawa Korry yang juga Wakil Ketua DPRD Bali mendukung pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri berbasis pertanian dan pariwisata di Desa Gobleg, Buleleng.
Rencana pembangunan itu sudah didukung oleh Bendesa, Perbekel, Prajuru dan Tokoh Masyarakat Gobleg, Kec. Banjar Buelelng.
Apalagi tempat itu sudah didukung oleh lingkungan pertanian dan pariwisata yang memadai.
Sugawa memberikan dukungan itu ketika kunjungan lapangan di Buleleng, Selasa (23/8).
Ia didampingi Kepala BPKAD Prov. Bali, Anggota Komisi III Made Suardana dan Kabid Dinas Pendidikan Prov. Bali yang menangani SMK.
Pada pertemuan itu, telah disepakati lokasi SMKN di tanah milik desa adat di Dusun Asah. Dengan pertimbangan di Dusun Asah, bisa mengcover potensi siswa desa - desa sekitarnya seperti, Gesing, Pancasari, Wanagiri, Gobleg, Cempaga, Selat, Gitgit dan Pegayaman.
Disamping itu Bendesa Adat juga menyampaikan pihak desa adat dan warga sudah sepakat menghibahkan tanah tersebut kepada Pemprov. untuk di bangun SMKN.
Untuk merespon kesepakatan itu pihak desa adat diwajibkan membuat pernyataan setuju menghibahkan berdadarkan paruman desa adat dan kesepakatan tersebut agar dinotarialkan.
Selanjutnya, BPKAD akan memproses sertifikat di BPN Singaraja. Diharapkan poses notarial selesai awal September 2022 dan diharapkan pembangunan SMKN Tahun 2023 sudah terwujud.
Kami memberikan dukungan sepenuhnya atas usulan masyarakat dan rencana Pemprov. Bali membangun 8 SMAN dan SMKN di Bali
"Mengingat kebutuhan sekolah-sekolah SMSN/SMKN semakin meningkat, disamping juga wajib bagi kita semua utk tuntaskan wajib belajar 12 tahun," harapnya.
Acara itu ditutup dengan peninjauan lapangan. (ART/001)