Banner Bawah

APBD Buleleng Tahun 2023 Dirancang Lebih Produktif Dalam Pemenuhan Hak Dasar Masyarakat

Admin - atnews

2022-11-17
Bagikan :
Dokumentasi dari - APBD Buleleng Tahun 2023 Dirancang Lebih Produktif Dalam Pemenuhan Hak Dasar Masyarakat
Slider 1

Buleleng (Atnews) - Rapat antara Bandan Anggaran DPRD Kabupaten Buleleng dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng, berlangsung di Ruang Gabungan Komisi Gedung DPRD Kabupaten Buleleng, Kamis (17/11).

Dalam rapat yang dipimpin  Ketua DPRD Kabupaten Buleleng Gede Supriatna, SH membahas terkait optimalisasi anggaran yang bersifat pemenuhan hak-hak dasar terhadap pelayanan masyarakat diantaranya terkait pendidikan, kesehatan, pangan dan infrastruktur.

Terhadap  penyediaan layanan kesehatan terutama yang menjadi persoalan dimasyarakat saat ini , Ketua Dewan Supriatna menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah telah mengupayakan semaksimal mungkin terhadap pelayanan hak-hak masyarakat dengan pemenuhan target UHC sehingga lebih dari 95% masyarakat telah tercover jaminan kesehatan. Sedangkan terkait dengan layanan ambulan jenazah bagi pasien miskin pemegang kartu KIS, menurutnya di tahun 2023 ini Pemerintah Daerah dengan DPRD akan segera mengambil langkah-langkah untuk menyiapkan anggaran  layanan ambulan jenazah gratis bagi masyarakat pemegang kartu KIS. 

Senada dengan hal tersebut, PJ Bupati Buleleng Ir. Ketut Lihadnyana, menyampaikan  bahwa sesuai dengan komitmen bersama DPRD untuk merancang anggaran yang sehat, realistis dan produktif dalam kontek pembelanjan APBD, seperti halnya pada belanja hibah kepada intansi vertikal dipandang perlu mendapat evaluasi sehingga anggaran yang diperlukan menjadi lebih efektif dan tepat sasaran.

Seperti yang disampaikan dalam rapat tersebut, APBD Buleleng tahun anggaran 2023 setelah Nota Pengantar  Keuangan dirancang sebesar 2,18 Triliyun Rupiah lebih, mengalami penurunan 92,32 Milyar Rupiah lebih atau 4,06%  terdiri dari PAD dalam RAPBD sebesar 500 Milyar Rupiah dan Pendapatan Transfer dalam RAPBD dirancang sebesar 1, 68 Trilyun Rupiah lebih. 

Belanja daerah dalam RAPBD 2023 dirancang sebesar 2,19 Trilyun Rupiah lebih, dengan perbandingan komponen pendapatan dan belanja daerah, RAPBD Rahun anggran 2023 dirancang mengalami devisit sebesar 12,63 milyar Rupiah lebih yang akan ditutupi melalui Pembiayaan Daerah.

Selanjutnya Rancangan Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun anggaran 2023 akan segera dilakukan penyempurnaan dalam agenda rapat selanjutnya sebelum ditetapkan menjadi APBD. (WAN)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Bagus Ngurah Rai, Kembali Nahkodai Korps Menwa Ugracena Bali.

Terpopuler

KJPP Bungkam, Tanah Seluas 1,8 Hektar Seharga Rp 13,4 M Dinilai Rp 4,7 M di Tanah Proyek PKB Klungkung

KJPP Bungkam, Tanah Seluas 1,8 Hektar Seharga Rp 13,4 M Dinilai Rp 4,7 M di Tanah Proyek PKB Klungkung

GTI se-Bali akan Temui Kajati Bali, Harap Masyarakat Sipil dan Aparat Penegak Hukum Menuju Bali Bersih Bebas dari  Korupsi

GTI se-Bali akan Temui Kajati Bali, Harap Masyarakat Sipil dan Aparat Penegak Hukum Menuju Bali Bersih Bebas dari  Korupsi

Sewa Pertokoan di Dalung

Sewa Pertokoan di Dalung

Tahun 2026 APBD Badung Ditetapkan Rp 12,1 Triliyun lebih

Tahun 2026 APBD Badung Ditetapkan Rp 12,1 Triliyun lebih

Prodi HI FISIP UNSRI Gelar Career Coaching, Upaya Memperkuat Daya Saing Global Mahasiswa

Prodi HI FISIP UNSRI Gelar Career Coaching, Upaya Memperkuat Daya Saing Global Mahasiswa

Pertumbuhan Positif: Layanan Kargo Ngurah Rai Tembus 88 Juta Kg Januari–Oktober 2025

Pertumbuhan Positif: Layanan Kargo Ngurah Rai Tembus 88 Juta Kg Januari–Oktober 2025