Badung , 26/5 (Atnews). Para nelayan yang ada di Canggu khususnya sejak beberapa hari terakhir kembali bergairah melaut karena udang lobster yang menjadi sasaran tangkapnya sudah mulai banyak.
Produksi udang lobster yang menjadi primadona nelayan setempat sudah semakin banyak berhasil ditangkap, tutur Gagus Ngenteg nelayan udang lobster dari Banjar Canggu Kecamatan Kuta Utara Badung Minggu (26/5).
Ia saat dijumpai di rumahnya mengatakan, menangkap lobster membuat jaring nelayan cepat rusak. Oleh karena itu jika lobster semakin banyak ditangkap, membuat nelayan sibuk memperbaiki jaring. Karena lobster selain menjadi primadona, nilai jualnya juga tergolong mahal.
Harga lobster saat ini senilai Rp 300.000 /kg. Naik dari sebelumnya sebesar Rp 250.000 /kg. Tinggi harga lobster menjadi primadona nelayan di sini, ucap Gagus sambil memperbaiki jaringnya yang rusak.
Nelayan tetap bergairah membuat jaring atau memperbaiki jaring yang rusak salah satu rutinitas nelayan jika sedang musim lobster. Karena jaring adalah satu-satunya alat untuk menangkap lobster. Dan Lobster biasanya cepat merusakkan jaring para nelayan.
"Rata-rata seorang nelayan saat ini dapat menangkap 3 - 10 kg lobster sekali melaut. Di Canggu sendiri saat ini tercatat 80 nelayan," ucap Gagus. (Mur/ika).