Sukawati, 20/6 (Atnews) - Yayasan Made Sanggra diresmikan yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Kepala Dinas Kebudayaan Bali, Doktor Wayan Kun Adnyana di Banjar Gelulung Sukawati.
Usai penandatangan prasasti dilanjutkan dengan photo bersama para pendiri yayasan dan anak cucu alm Made Sanggra, yang mengenakan pakaian merah putih, ciri khas keluarga besar dari veteran.
Pada acara Peresmian Yayasan Made Sanggra diramaikan pembacaan puisi dari rekannya yang mengenal Made Sanggra saat masih hidup, juga anak-anak dan para cucunya.
Sastrawan Bali moderen, Nyoman Manda penuh penghayatan yang luar biasa karena penuh kejiwaan saat membacakan Puisi "Suara Saking Setra"
Dramawan Abu Bakar tidak mau ketinggalan ikut meramaikan dengan pembacaan sajak karya Sutardji, berjudul Air Mata dengan diiringi lagu mendapat tepuk tangan dari hadirin para budayawan.
Dengan ramainya pembacaan puisi maka sepertinya perlu di PKB dimasa mendatang ada pembacaan sajak lintas generasi dengan sajak2 sastra Bali moderen, sesuai dengan konsep Nangun Sad Kerthi Loka Bali.
Pada kesempatan ini pula Pandita Jaya Prema menyerahkan Buku kepada pendiri Yayasan yang diterima Prof Wayan Windia juga kepada Kadis Kebudayaan Provinsi Bali.(01/02)