Denpasar 15/8 (Atnews) - Pembangunan Bali harus diselenggarakan secara terpola dan terintegrasi dengan pendekatan
satu kesatuan wilayah, yaitu Satu Pulau, Satu Pola dan Satu Tata Kelola. Untuk itu, semua pihak, terlebih pada kepala daerah di tingkat kabupaten dan kota se-Bali, diminta untuk menghilangkan sikap
egoisme wilayah dan sektoral demi terwujudnya visi pembangunan Bali Nangun Sat Kerthi Loka Bali dan demi keutuhan Bali.
Demikian disampaikan Gubernur Bali Wayan Koster dalam pidatonya pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD
Provinsi Bali dengan acara "Peringatan Hari Jadi ke-61 Provinsi Bali, di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD Provinsi Bali di Denpasar, Rabu (14/8) pagi.
Kita harus berada dalam satu barisan. Kita harus bersatu dan bersinergi untuk mewujudkan pembangunan
Bali sesuai dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang dilakukan melalui Pola Pembangunan Semesta
Berencana menuju Bali Era Baru, yang mengandung makna menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali
beserta isinya untuk mewujudkan kehidupan Krama Bali yang sejahtera dan bahagia, sakala-niskala," ucapnya.(*)