Bangli, 5/9 (Atnews)—Setiap orang pasti mempunyai cita-cita paling populer, meski sekarang pilihan karier meleset jauh dari cita-cita masa sekolah dulu pernah terlontar sewaktu masih duduk di bangku Sekolah Dasar.
Namun berbeda halnya dengan anak seorang petani asal Banjar Terunyan yang tinggal di wilayah pondokan Belong Kakap letaknya diperbatasan Desa Songan dengan Desa Terunyan, ditempuh menggunakan perahu dayung, dialah I Gede Agus Wardika (10) yang kini duduk di Kelas IV SDN 1 Terunyan.
Ia bercita-cita menjadi Guru Matematika. Anak dari pasangan Putu Wardana(31) dengan Ni Nengah Su dani(29) dalam perjalanan menuju sekolah menggunakan sampan kecil mengarungi Danau Batur jalur atau rute sebelah patung dewi danu melewati Kuburan wayah Terunyan untuk menjuju sekolah dengan jarak tempuh 30 menit bersama adiknya I Kadek Irfan Sudiarto yang masih duduk di Kelas I di sekolah yang sama.
Saat disambangi di sekolahnya SDN 1 Terunyan, Gede War demikian nama panggilannya menceritakan, dirinya semangat untuk bersekolah karena ingin menjadi guru matematika. Dalam perjalanan menuju sekolah menaiki sampan kecil bersama adiknya ”Saya ke sekolah naik sampan kecil milik orang tua kalau tidak memancing, jika dipakai diantar dulu ke sekolah bersama adik. Kalau hujan deras dan angin kencang tidak berani mendayung terpaksa libur” ujarnya.
Dari 10 orang siswa kelas IV Gede War menduduki rangking 1 saat baru naik kelas IV sebelumnya rangking 3.Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Sekolah Dasar Negeri 1 Terunyan I Wayan Suder.
Dijelaskan Suder dari 94 murid yang di sekolah ini hanya mereka berdua yang mau melanjutkan Pendidikan dengan menyeberangi danau dan dari Banjar Bunut Madia selatan sebanyak 5 orang dengan jalan kaki ditempuh selama 30 menit naik turun bukit, karena letaknya dibalik bukit Terunyan” jelasnya.
Lebih lanjut disampaikan kalau tidak salah pemukiman ada di Belong Kakap masih wilayah Terunyan ada 8 kk penghuninya, karena belum ada akses jalan menuju ke sana, maka untuk pergi ke Desa menggunakan perahu dayung.Terhadap prestasi yang Gede War sendiri dari kelas 2 naik kelas 3 dapat rangking 3 kemudian naik kekelas IV seperti sekarang rangking 1”ujarnya.
Suder berharap agar Gede War dari fasilitas pendidikannya agar bisa dibantu demi kesuksesannya, apalagi bercita-cita menjadi seorang guru dimana saat ini jarang seperti mereka.” harapnya (Ang/atm)